4 Manfaat Tak Terduga Kacang Almond untuk Diabetes, Gula Darah Aman

Jakarta, CNN Indonesia -- Kacang almond dianggap sebagai camilan terbaik untuk diabetes. Apa saja manfaat kacang almond untuk diabetes?

Kacang dan susu almond dipercaya bisa memberikan manfaat untuk orang dengan diabetes. Almond mengandung tinggi protein, lemak sehat, dan serat yang jadi syarat camilan sehat.

Kacang almond sendiri mengandung banyak nutrisi. Mengutip Medical News Today, setiap 150 gram (g) kacang almond mentah mengandung sekitar 828 kalori; 30,8 g karbohidrat, 17,9 g serat; 6,22 g gula; 30,2 g protein; dan 71,4 g lemak sehat.

Selain itu, almond juga mengandung mikronutrien lain seperti kalsium, folat, zat besi, magnesium, fosfor, potasium, sodium, vitamin A, vitamin B6, vitamin E, dan zinc.

Manfaat kacang almond untuk diabetes
Ada banyak manfaat kacang almond untuk diabetes. Berikut di antaranya.

1. Mengontrol kadar gula darah
Sejumlah studi menemukan hubungan antara kacang almond dan peningkatan kontrol gula darah pada penderita diabetes tipe-2.

Studi pada tahun 2011, misalnya, menemukan bahwa penderita diabetes yang mengonsumsi 60 g almond per hari memiliki kadar gula darah yang lebih rendah daripada mereka yang masuk kelompok kontrol.

Studi lain juga menemukan, kacang almond dapat meningkatkan sensitivitas insulin pada penderita diabetes tipe-2.

2. Menekan risiko masalah jantung

Penyakit jantung jadi salah satu komplikasi diabetes. Almond bisa jadi solusi untuk mencegah komplikasi tersebut.

Sejumlah penelitian menemukan, kacang almond berperan dalam mencegah penyakit jantung. Sebuah analisis pada tahun 2017 menyimpulkan, konsumsi kacang almond dapat menurunkan risiko penyakit jantung koroner.

Penelitian lain juga menemukan, konsumsi kacang-kacangan, termasuk almond, dapat mengurangi risiko masalah jantung lainnya seperti detak jantung tidak teratur dan gagal jantung.

Manfaat ini disinyalir didapat berkat sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang dimiliki almond. Kacang-kacangan juga dikenal mengandung lemak sehat yang dapat menurunkan kadar kolesterol jahat.

3. Menjaga berat badan
Menjaga berat badan sangat penting bagi penderita diabetes tipe-2. Obesitas dapat meningkatkan risiko komplikasi seperti penyakit jantung.

Kacang almond kaya akan protein, serat, dan lemak sehat. Kesemuanya dapat membantu meningkatkan rasa kenyang hingga mencegah makan berlebih yang bisa berujung kenaikan berat badan.

Sebuah tinjauan sistematis pada 2017 menemukan, kacang almond tidak menyebabkan penambahan berat badan, meski jumlah kalori di dalamnya terbilang tinggi.

4. Sumber magnesium
Kacang almond merupakan sumber magnesium yang baik. Penderita diabetes lebih mungkin memiliki kadar magnesium yang rendah dalam darah.

Dalam 28 g kacang almond umumnya mengandung sekitar 76,5 miligram (mg) magnesium. Angka ini setara dengan 18-19 persen dari kebutuhan magnesium harian pada pria dan 24-25 persen pada wanita.

Berapa banyak konsumsi almond sehari?

Beberapa butir kacang almond bisa membuat Anda merasa kenyang. Mengutip Healthline, Anda disarankan untuk mengonsumsi sekitar 28 g sehari atau setara dengan 23 butir kacang almond.

Dalam 28 g kacang almond umumnya mengandung:

- 164 kalori
- 6 g protein
- 3,5 g serat

Kacang terbaik untuk diabetes
Selain almond, penderita diabetes juga bisa menjadikan kacang-kacangan lain yang tak kalah menyehatkan. Berikut beberapa pilihan kacang terbaik untuk diabetes, mengutip Everyday Health:

- 14 butir kacang kenari yang sudah dikupas untuk membantu mengatasi peradangan
- 45 butir kacang pistachio yang memiliki sifat antidiabetik dan meningkatkan kesehatan kardiovaskular
- 28 butir kacang tanah yang membantu mencegah lonjakan gula darah

Demikian penjelasan mengenai manfaat kacang almond untuk diabetes. Jadikan kacang sebagai camilan sehat Anda.

Sumber cnnindonesia.com