Selain untuk Bahan Masakan! Kandungan Tersembunyi Daun Pandan Bisa untuk Pengobatan Diabetes, Begini Cara Memanfaatkan dan Penjelasannya!




TIMENEWS.co.id -  Tanaman pandan atau yang memiliki nama ilmiah Pandanus amaryllifolius adalah salah satu tanaman yang sangat umum digunakan dalam masakan di Asia Tenggara. 

Selain digunakan sebagai pewangi alami dalam kuliner, daun pandan juga sebenarnya punya kandungan tersembunyi.

Berbagai manfaat kesehatan yang menarik untuk diketahui, salah satunya adalah untuk pengobatan diabetes.

Daun pandan sudah digunakan dalam pengobatan tradisional di berbagai negara Asia selama berabad-abad. 

Kandungan senyawa aktif yang tersimpan di dalam daun pandan seperti alkaloid, flavonoid, saponin, tanin, dan polifenol memberikan banyak manfaat kesehatan yang tidak banyak diketahui.

Berikut ini merupakan penjelasan dr. Fery Juliawan yang dikutip Timenews.co.id dari unggahan kanal youtube Dokter Fery TV pada 2 Juli 2024.

Kandungan Aktif Daun Pandan dan Manfaat Kesehatannya

  1. Antioksidan

Daun pandan banyak mengandung antioksidan yang dapat membantu melawan radikal bebas dalam tubuh. 

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Food Science and Technology mengatakan bahwa sari daun pandan memiliki aktivitas antioksidan yang sangat signifikan.

  1. Antidiabetik

Ada banyak studi membuktikan potensi daun pandan dalam membantu mengontrol kadar gula darah. 

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam BMC Complementary and Alternative Medicine membuktikan bahwa ekstrak air daun pandan dapat menurunkan kadar glukosa darah pada tikus diabetes.

  1. Antikanker

Senyawa yang tersimpan di daun pandan memberikan potensi antikanker. 

Sebuah studi yang dipublikasikan dalam Asian Pacific Journal of Cancer Prevention telah membuktikan bahwa ekstrak daun pandan punya efek sitotoksik terhadap sel-sel kanker payudara.

  1. Antiansiolitik atau Anti Cemas

Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Ethnopharmacology juga telah menunjukkan bahwa ekstrak dari daun pandan mengandung efek ansiolitik pada tikus, yang membuktikan potensinya sebagai obat anti cemas alami.

  1. Antimikroba

Daun pandan juga mempunyai sifat antimikroba. Sebuah studi seperti Journal of Applied Pharmaceutical Science menunjukan adanya aktivitas antimikroba ekstrak daun pandan terhadap beberapa jenis bakteri patogen.

Cara Memanfaatkan Daun Pandan untuk Penderita Diabetes

Untuk memanfaatkan daun pandan sebagai pengobatan diabetes, Anda dapat mencoba cara di bawah ini:

Teh Daun Pandan

Menjadikan daun pandan menjadi teh adalah cara yang paling mudah dan efektif untuk menikmati manfaat kesehatannya. Berikut cara membuatnya:

Petik 3-4 lembar daun pandan segar kemudian cuci bersih.

Potong-potong daun pandan menjadi beberapa bagian.

Siapkan 2 liter air dan rebus selama 10-15 menit sampai air berubah warna menjadi hijau.

Dingin air rebusan yang sudah disaring terlebih dahulu.

Teh daun pandan sudah siap diminum. Anda dapat meminumnya saat hangat atau dingin.

Minum teh daun pandan secara teratur dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Namun, perlu diingat bahwa walaupun hasil penelitian ini cukup menjanjikan, sebagian besar studi dilakukan adalah pada hewan atau in vitro. 

Masih banyak diperlukan lebih banyak penelitian bagi manusia untuk memastikan seberapa efektif dan bagaimana tentang keamanan penggunaan daun pandan untuk tujuan medis.

Daun pandan bukan hanya bermanfaat sebagai bahan masakan dan pewangi alami, melainkan juga mempunyai potensi besar dalam dunia kesehatan, terutama bagi penderita diabetes. 

Dengan mengonsumsi teh daun pandan secara rutin, Anda bisa mengambil manfaat dan khasiatnya untuk membantu menstabilkan kadar gula darah. 

Selalu konsultasikan dengan dokter Anda sebelum memulai pengobatan alternatif baru.***

Herlin Novalia

Sumber timenews.co.id

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel